KAJIAN BAHAN BERBAHAYA FORMALIN, BORAKS ,RHODAMIN B DAN METHALYN YELLOW PADA PANGAN JAJANAN ANAK SEKOLAH DI BANJARBARU

  • Sajiman Sajiman
  • Nurhamidi Nurhamidi
  • Mahpolah Mahpolah

Abstract

Pangan jajanan bermanfaat terhadap penganekaragaman makanan dalam rangka peningkatan mutu gizi makanan yang dikonsumsi. Makanan jajanan memberikan kontribusi masing-masing sebesar 22,9%, dan 15,9% terhadap keseluruhan asupan energi dan protein anak sekolah dasar (Rahmi AA dan Muis SF, 2005). Namun demikian, keamanan jajanan tersebut baik dari segi mikrobiologis maupun kimiawi masih dipertanyakan.Penelitian ini adalah penelitian observasional dengan rancangan Survei, penelitian ini dilakukan di Sekolah Dasar (SD) diwilayah Kota Banjarbaru. Populasi adalah pangan jajan  yang dijual oleh penjaja di lingkungan  SD di wilayah kota Banjarbaru. Sampel adalah pangan jajanan yang memenuhi kriteria yang telah ditentukan berdasarkan uji kimia yang akan dilakukan. Data dikumpulkan dengan melakukan pemeriksaan secara laboraturium terhadap sampel pangan jajanan yang telah dikumpulkan.Hasil pemeriksaan terhadap sampel tidak ditemukan kandungan bahan berbahaya (Formalin, Boraks, Rodhamin B dan Methalyn Yellow) pada makanan jajanan yang dijual dilingkungan Sekolah Dasar di Kota Banjarbaru. Kata Kunci : Formalin, Boraks, Rodhamin B dan Methalyn Yellow

References

Astawan, Made. 2006. Membuat Mi dan Bihun. Jakarta: Penebar Swadaya

Badan Pengawas Obat dan Makanan Republik Indonesia.Jajanan Anak sekolah. Sistem Keamanan Pangan Terpadu 2007; 1

Formain dan boraks sebagai pengawet produk pangan.http://www.ut.ac.id/html/suplemen/peki4422/bag%204.htm diakses 6 Juni 2014

Haitami, Thuraida.A., Muntaha. A., Analisis Faktor yag mempengaruhi pedagang makanan jajanan pentol terhadap penggunaan boraks di SDN dilingkungan Martapura kota.

Hidayat TS, Mujianto TT, Susanto D (1995).Pola kebiasaan jajan murid Sekolah Dasar dan ketersediaan makanan jajanan tradisional di lingkungan sekolah di Propinsi Jawa Tengah dan D. I. Yogyakarta.Widyakarya Nasional Khasiat Makanan Tradisional. Jakarta: Kantor Mentri Negara Urusan Pangan Republik Indonesia

Irawati, A., T. Tjukarni, dan D.S. Puspitasari. 1998. Penelitian PemberianTambahan Pengetahuan Gizi dan Kesehatan pada Murid Sekolah Dasar.Pusat Penelitian dan Pengembangan Gizi, Bogor.

Judarwanto, W. 2008.Perilaku Makan Anak Sekolah. http://ludruk.com

Khomsan, A. 2003.Pangan dan Gizi untuk Kesehatan.PT.Raja Grafindo Persada,Jakarta

Nasution, Aci Debby Oktori 2009. Perilaku Penjaja Pangan Jajanan Anak Sekolah Tentang Gizi Dan Keamanan Pangan Di Lingkungan Sekolah Dasar Kota Dan Kabupaten Bogor (abstrak). http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/11384diakses : 19 Feb. 2014

Permenkes RI Nomor 033 tahun 2012 tentang Baha Tambahan Pangan.http://binfar.kemkes.go.id/peraturan/permenkes/ di akses tanggal 6 Juni 2014

Permenkes RI nomor. 1168.Kemenekes.Per/X/1999 tentang perubahan atas Permenkes Nomor. 722/Kemenkes/Per/IX/1988 tentang Bahan Tambahan Pangan.hukum.unsrat.ac.id/men/menkes_1168_1999.pdf. diakses. 6 Juni 2014

Rahmi AA, Muis SF. Kontribusi makanan jajanan terhadap tingkat kecukupan energi dan protein serta status gizi anak Sekolah Dasar Siliwangi Semarang. Media Medika Muda 2005;1: 55-59.

Soekirman, 2000.Ilmu gizi dan aplikasinya. Jakarta. Depertemen Pendidikan Nasional

Sulistyanto.J, M. Sulchan (2010) Kontribusi Makanan Jajanan Terhadap Tingkat Kecukupan Energi dan Protein serta Status Gizi dalam Kaitannya dengan Prestasi Belajar (Studi kasus di SD H. Isriati dan SDN Bendungan Semarang). Media Medika Muda No. 4 Januari-Juni 2010 Online http://eprints.undip.ac.id/22191/1/06_asli_-kontribusi_makanan_jajanan_-_joko_sulistyanto_-_31-38.pdfdiakses 3 Maret 2014

Sistem Keamanan Pangan Terpadu .Pangan Jajanan Anak Sekolah.Food Wacth, Vol I tahun 2009.www2.pom.go.id/surv/events/pjas2009fw.pdf‎. diakses 19 Februari 2014

Suklan H,.2002. Apa dan Mengapa Boraks Dalam Makanan. Penyehatan Air dan Sanitasi (PAS). 2002; Vol . IV Nomor 7

Tarwotjo, I. 1998. Dasar-Dasar Gizi Kuliner.Gramedia Widiasarana Indonesia. Jakarta.

Winarno. 2007. Analisis Laboratorium. Bogor : M.Brio-Press

Published
2016-04-13
How to Cite
Sajiman, S., Nurhamidi, N., & Mahpolah, M. (2016). KAJIAN BAHAN BERBAHAYA FORMALIN, BORAKS ,RHODAMIN B DAN METHALYN YELLOW PADA PANGAN JAJANAN ANAK SEKOLAH DI BANJARBARU. Jurnal Skala Kesehatan, 6(1). https://doi.org/10.31964/jsk.v6i1.26